/sastra/katalog/judul/judul.inx.php
Sèh Jangkung, Sumaatmaka, 1931, #1816
Katalog #:1816
Jumlah kata:22.334
Sèh Jangkung, Sumaatmaka, 1931, #1816: Citra 1 dari 3
Sèh Jangkung, Sumaatmaka, 1931, #1816: Citra 2 dari 3
Sèh Jangkung, Sumaatmaka, 1931, #1816: Citra 3 dari 3
Koleksi (digital) :
1. Sèh Jangkung, Sumaatmaka, 1931, #1816 (Pupuh 01–12). Kategori: Kisah, Cerita dan Kronikal > Riwayat dan Perjalanan. Tanggal diunggah: 11-Sep-2010. Jumlah kata: 11.532. Berapa kali dibuka: 3.338.
2. Sèh Jangkung, Sumaatmaka, 1931, #1816 (Pupuh 13–26). Kategori: Kisah, Cerita dan Kronikal > Riwayat dan Perjalanan. Tanggal diunggah: 11-Sep-2010. Jumlah kata: 10.802. Berapa kali dibuka: 3.024.
» Sèh Jangkung, Sumaatmaka, 1931, #1816. Pangkalan-data > Tembang macapat.
Ikhtisar :
Menceritakan seorang tokoh bernama Seh Jangkung dari desa Miyana, Pati, kemudian berkelana ke Palembang, Cirebon, Mataram, akhirnya menetap dan meninggal di desa Landoh, Pati. Dalam perjalanannya ia selalu menjalankan ritual dan menolong sesama. Kemudian diangkat Sultan Agung menjadi penasehat raja di Mataram, juga memuat asal-usul jimat lulang Kebo Landoh yang hingga sekarang masih dicari orang untuk tujuan kekebalan.

Deskripsi

Judul
Luar:Sèh Jangkung
Dalam:Cariyosipun Sèh Jangkung
Sub-judul:Inggih cariyos Kêbo Landhoh cariyos kina.
Series dari:Bale Pustaka
Tipe:Terbitan
Bentuk:Tembang
Bahasa:Jawa
Aksara:Jawa
Penyusun
Peran:Pengarang (Kawangun dening)
Nama:Radèn Mas Ngabèi Sumaatmaka
Jilid
Series referensi:Bale Pustaka No. 559
Penerbit:Bale Pustaka
Tempat:Batawi Sèntrêm
Tanggal:1931
Halaman:128
Sumber
Katalog:Yayasan Sastra Lestari #1816 Asli
Ukuran:22,5 x 15,2 cm.
Ukuran teks:16,6 x 10,8 cm.
Fisik:Utuh, tetapi sampul luar depan sudah lepas.
Kertas:Buram kecoklatan.
Penomoran:1 halaman judul + 1 bêbuka [tanpa nomor halaman] + 3–128. Angka Arab.
Digitalisasi
Tanggal:2006-12-29
Sumber dari:Yayasan Sastra Lestari #1816 Asli
Pengalih­aksaraan:Yayasan Sastra Lestari
Pengetikan:Yayasan Sastra Lestari