/sastra/katalog/judul/judul.inx.php
Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012
Katalog #:1012
Jumlah kata:51.245
Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012: Citra 1 dari 6
Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012: Citra 2 dari 6
Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012: Citra 3 dari 6
Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012: Citra 4 dari 6
Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012: Citra 5 dari 6
Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012: Citra 6 dari 6
Koleksi (digital) :
1. Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012 (Pupuh 01–13). Kategori: Kisah, Cerita dan Kronikal > Cerita. Tanggal diunggah: 21-Jun-2022. Jumlah kata: 12.508. Berapa kali dibuka: 4.314.
2. Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012 (Pupuh 14–34). Kategori: Kisah, Cerita dan Kronikal > Cerita. Tanggal diunggah: 21-Jun-2022. Jumlah kata: 13.403. Berapa kali dibuka: 2.021.
3. Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012 (Pupuh 35–49). Kategori: Kisah, Cerita dan Kronikal > Cerita. Tanggal diunggah: 21-Jun-2022. Jumlah kata: 12.144. Berapa kali dibuka: 2.070.
4. Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012 (Pupuh 50–70). Kategori: Kisah, Cerita dan Kronikal > Cerita. Tanggal diunggah: 21-Jun-2022. Jumlah kata: 13.190. Berapa kali dibuka: 2.038.
» Damarwulan, British Library (MSS Jav 89), akhir abad ke-18, #1012. Pangkalan-data > Tembang macapat.
Ikhtisar :
Menyusul naiknya Kusuma Kancanawungu ke tampuk tahta Majapahit, Damarwulan bersama pamannya, Ki Logender, yang Patih Majapahit itu berperang melawan Raja Balambangan, Menak Jingga. Damarwulan unggul, jadilah ia Raja Majapahit. Belakangan, Majapahit malah berseteru dengan putra-putra Ki Logender dan Menak Jingga, yang berakhir dengan pertempuran gaib antara ayah Damarwulan dan Menak Jingga.

Digubah dalam metrum macapat, Sêrat Damarwulan versi ini diperkaya dengan ilustrasi-ilustrasi memesona yang menggambarkan adegan demi adegan. Jumlah ilustrasi, jika kalkulasinya per halaman, mencapai 191 gambar berwarna - beberapa ada yang merentang dua halaman. Sebanyak 153 gambar dibubuhi deskripsi (caption) oleh Lina Maria Coster-Wijsman (1953). Penyalin acapkali menggunakan sejenis wangsalan sebagai nama tembang, umpamanya: "Rara Brangta" untuk Asmaradana (Pupuh 14), "Roning Kamal" untuk Sinom (Pupuh 63), dsb.

Sekurang-kurangnya tersua dua tulisan-tangan berbeda dalam naskah. Yang pertama: f. 1 hingga f. 203. Yang kedua: f. 204 hingga akhir. Caption sering disisipkan di sekitar ilustrasi yang agaknya ditulis oleh orang berbeda dan sulit dibaca. Berdasarkan aturan tembang macapat dan atau alur cerita, ada sejumlah folio yang raib atau halaman yang terlewat oleh penyalin naskah sehingga urutan cerita jadi kurang sambung. Contoh, antara: f. 67v dan f. 68r; f. 202v dan f. 203r; f. 203v dan f. 204r; dan f. 211v dan f. 212v (halaman terbalik sehingga penomorannya bermasalah). Si penyalin juga mencatat, ada satu bagian yang raib dari sumber yang disalinnya (lihat: teks sebelum Pupuh 28.1, f. 83v).

Penyalinan naskah Sêrat Damarwulan ini kemungkinan besar dikerjakan pada pengujung abad ke-18. Pada teks awal tertulis hari Jumaat Manis (Jumungah Lêgi), tanggal 9 Urabiawal (Mulud), tanpa tahun. Di halaman f. 215v terjumpa catatan bahwa naskah ini telah disumbangkan [kepada India Office Library di Inggris] oleh Letnan Kolonel W. Raban, Residen Cirebon (1812–4), pada 20 Januari 1815. Berdasarkan penanggalan Jawa dan terjadinya hari Jumungah Lêgi tanggal 9 Mulud, ditambah dengan pulangnya Raban dari Cirebon ke Inggris pada Juli 1814, maka tanggal penyalinan naskah ini seyogianya antara Jumungah Lêgi 9 Mulud AJ 1676 (5 Februari 1751) dan Jumungah Lêgi 9 Mulud AJ 1740 (12 Maret 1813). Kondisi fisik naskah terlihat sudah sering dibaca, sehingga semestinya sudah disalin jauh sebelum diterima Raban dan lalu dibawanya ke Inggris pada Juli 1814. Telaah lebih lanjut di: Coster-Wijsman (1953), Annabel Teh Gallop (2013), dan British Library. Ringkasan cerita dan deskripsi ilustrasi dapat dibaca dalam: L. M. Coster-Wijsman, 'Illustrations in a Javanese manuscript', Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde 109 (1953), No. 2, hlm. 153-63.

Hikayat biografis Damarwulan ini berisi 69 pupuh, 1.731 bait, 13.292 gatra, dan mencakup 45.616 kata (berdasarkan bait). Penggunaan aksara, kosakata, dan konvensi macapatnya menunjukkan bahwa salinan versi ini bersumber dari lingkungan di luar kerajaan (vorstenlanden) Jawa. Langgam penulisannya bervariasi (atau keliru) sehingga sesekali tak selaras dengan aturan tembang macapat yang lazim. Misalnya, 302 (atau 2,3%) dari keseluruh 13.292 gatra tidak sesuai dengan guru wilangan biasanya.

Deskripsi

Judul
Lain:Sêrat Damarwulan
Tipe:Naskah
Bentuk:Tembang
Bahasa:Jawa
Aksara:Jawa
Penyusun
Tanggal:Jumaat Manis (Jumungah Lêgi) sanga (9) Urabiawal (Rabingulawal) (Mulud). Tidak ada tahun. Lihat: catatan-kaki di Pupuh 1.1.5 (f. 1v).
Jilid
Halaman:430 (215 folio).
Gambar:Pembingkai beriluminasi dengan warna dan emas pada f. 1r, pembingkai ganda pada ff.1v–2r; dan 191 ilustrasi — beberapa ilustrasi melintas dua halaman.
Sumber
Katalog:British Library MSS Jav 89 Digital
Ukuran:255 x 200 mm., 14 baris per halaman.
Kertas:Belanda, watermark: JH & Z (f. 161), J. Honig (f. 177). Lihat deskripsi di: British Library.
Penomoran:ff. i–ii + ff. 1–215 + f. i.
Digitalisasi
Tanggal:2021-11-10
Sumber dari:British Library MSS Jav 89 Digital
Pemindaian:British Library
Pengalih­aksaraan:Yayasan Sastra Lestari
Pengetikan:Yayasan Sastra Lestari